Kebiasaan membawa oleh-oleh ini juga ada kaitannya dengan buku. Saya cinta akan buku juga tak lepas dari pengaruhnya. Walau gajinya pas-pasan. Saya boleh kok beli komik yang saya suka. Sementara ibu akan mengomel karena menurutnya membeli buku sama dengan pemborosan.
Kami juga sempat tergila-gila dengan komik Tintin. Ya, kami bertiga : ayah, saya dan adik saya. Pernah sekali waktu, ayah marah besar. Karena kami bertengkar berebut Tintin. Tidak mau mengalah dan membacanya bersama-sama. Masing-masing dari kami ingin menjadi orang yang pertama membacanya.
Bukunya dirobek dan di buang ke tempat sampah. Ah.. ayah saya kesal. Ia lelah baru pulang kantor. Oleh-oleh yang dibawanya malah jadi bahan pertengkaran kami berdua.
Oh.. maafkan kami…ya...
Edisi mengenang masa lalu, BTR 25 November 2011, 17.10 lagi nonton queen of reversal dan diganggu mpus Tiri yang lagi menarik kabel computer.
No comments:
Post a Comment